Pendamping Relawan Abang Ijo mengundurkan diri, Begini Alasanya ,,,!!!
PURWAKARTA || Pena bhayangkara
Relawan Abang Ijo Hapidin yang tergabung dalam Pelaksana Teknis (PLETON) tengah dilanda gelombang pengunduran diri. Dua sosok penting, yakni Mery Mechyana Velly dan Azfar Cinaya, S.H., resmi menyatakan mundur dari kepengurusan relawan Abang Ijo. Fenomena ini memunculkan banyak pertanyaan di kalangan pendukung maupun masyarakat luas.
Dalam surat pengunduran diri yang dibagikan di media sosialnya, Mery Mechyana Velly, yang sebelumnya menjabat sebagai Bendahara Relawan PLETON, menegaskan bahwa pengunduran dirinya dilakukan secara sadar tanpa tekanan dari pihak mana pun. Ia juga menyatakan bahwa dirinya sudah tidak lagi terlibat dalam aktivitas atau kegiatan atas nama Relawan Abang Ijo.
Tak lama berselang, Azfar Cinaya, S.H., yang selama ini aktif menangani aspek hukum dalam Relawan Abang Ijo, juga mengumumkan pengunduran dirinya. Dalam pernyataannya, Azfar menegaskan bahwa ia sudah tidak lagi terlibat dalam layanan aduan seperti "Lapor Bang Wabup," konten TikTok Bang Wabup, maupun platform lain yang berhubungan dengan Abang Ijo Hapidin. Ia menegaskan, jika di kemudian hari ada pendampingan hukum yang dilakukannya, itu bersifat profesional dan tidak lagi terkait dengan PLETON maupun Relawan Abang Ijo.
Dalam keterangannya kepada media, Azfar Cinaya menegaskan:
"Pengunduran diri ini adalah keputusan terbaik untuk meredam konflik yang tidak perlu di internal PLETON. Namun, saya sesalkan, seharusnya Ketua PLETON bisa lebih bijaksana mendudukkan masalah ini, bukan malah ikut dalam pusaran konflik," ungkap Azfar.
Sementara itu, Mery Mechyana Velly menyampaikan bahwa salah satu alasan dirinya mengundurkan diri adalah karena dinamika internal yang kurang sehat. Ia menilai bahwa kepemimpinan di tubuh PLETON perlu dievaluasi. Menurut Mery:
"Saya merasa dalam perjalanan relawan ini, muncul dinamika internal yang justru memperlemah soliditas tim. Sayangnya, Ketua PLETON kurang mampu menjadi penengah, bahkan dalam beberapa kesempatan justru memperkeruh suasana," ujar Mery.
Mery Mechyana Velly dan M. Azfar Cinaya bukanlah sosok sembarangan di Relawan Abang Ijo. Sejak masa pemilihan legislatif, Mery dan Azfar dikenal sebagai aktivis muda yang setia mendampingi perjuangan Abang Ijo Hapidin, bahkan menjadi juru kampanye utama dalam pemilihan kepala daerah. Keputusan dua sosok ini untuk mengundurkan diri pun cukup mengejutkan banyak pihak.
Gelombang pengunduran diri dari Relawan Abang Ijo ini memunculkan tanda tanya besar: ada persoalan apa sebenarnya di tubuh PLETON? Hingga berita ini diterbitkan, belum ada keterangan resmi dari pengurus PLETON maupun pihak Abang Ijo Hapidin terkait dinamika yang terjadi.
Sumber : madilognews.com
(Red)